
IKHTISAR DD HEALTHCARE
Pada tanggal 2 Juli 1993, sebuah rubrik di halaman muka Harian Umum Republika dengan tajuk “Dompet Dhuafa” pun dibuka. Saat itu, ada 11 orang nama donatur terpampang dengan jumlah sumbangan Rp. 425.000,-. Rubrik ini dibuat untuk mengumpulkan dana dari pembaca Republika untuk dapat membantu kaum dhuafa.
Setahun setelahnya, Klinik Dhuafa (KD) berdiri dengan dukungan Tim Medis Dompet Dhuafa (TMKD). Saat itu pendirian KD ditujukan untuk membantu dhuafa berobat dengan biaya semurah mungkin. Uniknya tidak ada dokter, tidak ada ruang khusus pemeriksaan, perawat dan obat-obatan di KD. Hanya ada seorang koordinator dengan sederet nama dokter relawan. Pasien yang datang akan diberi bantuan untuk sampai ke tempat praktik relawan dokter tersebut. Syaratnya dengan membuat surat permohonan dan melampirkan surat keterangan pemeriksaan dokter sebelumnya, yang bila belum ada, KD akan memberikan dana untuk pemeriksaan awal. Tindakan operasi juga dilakukan di tempat relawan dokter berpraktik. Hingga akhir 1994, KD telah membantu 18 pasien dengan bantuan 8 dokter relawan yang pada tahun 1997 menjadi 32 dokter relawan dari berbagai bidang.
Di tahun 2001, Klinik Dhuafa bertransformasi menjadi Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC). Selain layanan kesehatan gratis untuk Dhuafa melalui klinik yang dimiliki, LKC juga mengelola berbagai program yang menunjang dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sekitar. LKC mempunyai beberapa program unggulan seperti kebun tanaman obat untuk masyarakat, pengadaan jamban bagi setiap keluarga, dan juga klinik apung bagi masyarakat kepulauan. LKC juga selalu menerjunkan relawan kesehatan di setiap bencana kemanusiaan, baik di dalam maupun di luar negeri.
Tahun 2014, era Jaminan Sosial Semesta dimulai oleh pemerintah. Menilik tujuannya, program pemerintah ini bermaksud memberikan jaminan kesehatan untuk semua warga negara tanpa kecuali, tentu saja juga termasuk dhuafa yang selama ini dilayani oleh LKC. Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa yang mengkoordinir LKC se-Indonesia kemudian menyesuaikan langkah. Dompet Dhuafa tidak ingin menyia-nyiakan dana donatur dengan menggarami lautan; “bersaing” dengan negara dalam memberikan layanan kesehatan gratis. Alih-alih, Divisi Kesehatan Dompet Dhuafa mendorong para pengguna layanannya untuk menjadi pengguna BPJS Kesehatan. Dengan demikian, program-program LKC lebih difokuskan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui program pemberdayaan kesehatan dengan menekanan pada promotive preventif, serta memberi bantuan non-medis seperti transportasi dan akomodasi selama menjalani pengobatan.
Seiring perkembangan, LKC kemudian bertransformasi kembali menjadi DD Klinik, sebuah langkah yang dipilih dalam menjaga amanah dari donatur namun tetap berkhidmat pada tujuan awal; memberikan pelayanan kesehatan yang professional untuk semua kalangan. DD Klinik adalah sebuah model Social Enterprise di bidang kesehatan yang sedang dikembangkan oleh Dompet Dhuafa. Model ini berangkat dari pemikiran bahwa dana dari para donatur sebaiknya tidak sekedar disalurkan begitu saja, melainkan dapat dikelola untuk memberi manfaat yang lebih besar. Dalam prakteknya, DD Klinik tetap memberikan layanan kesehatan gratis kepada para dhuafa, tentu dengan pelayanan prima dan profesional. Disamping itu, DD Klinik juga membuka layanan untuk umum dengan berbagai program inovatif, yang mana hasilnya akan kembali digunakan untuk program-program Dompet Dhuafa. Dengan pengelolaan yang professional, modern, dan amanah, DD Klinik akan dapat memberikan manfaat yang lebih luas dan dengan jangka waktu yang jauh lebih panjang.
DD Healthcare kemudian menjadi wujud transformasi terkini dari layanan kesehatan di Dompet Dhuafa. DD Healthcare adalah group holding yang menghimpun unit-unit bisnis kesehatan dasar milik Dompet Dhuafa. Dengan hadirnya DD Healthcare, Dompet Dhuafa menegaskan untuk tidak saja berkomitmen pada pemanfaatan dana ummat bagi masyarakat melalui layanan kesehatan yang professional, tapi juga memberikan layanan yang komprehensif dan terintegrasi. Unit-unit bisnis yang dihimpun dalam panji DD Healthcare adalah DD Klinik yang tersebar di beberapa wilayah, DD Farma yang bergerak dalam penyediaan obat dan alat kesehatan termasuk optik, serta DD Diagnostik yang membidangi laboratorium beserta layanannya.
Dengan demikian, DD Healthcare menjadi model bisnis yang mampu memberikan layanan kesehatan secara professional dan amanah, efektif dalam menjangkau sasaran, serta efisien dalam pembiayaan. Model bisnis ini akan menjamin bahwa dana ummat yang menjadi modal pendiriannya akan memberi manfaat secara lebih luas dan berkelanjutan. Semoga DD Healthcare menjadi sumber amal yang tak akan habis bagi semua donatur Dompet Dhuafa.

MAKNA LOGO DD HEALTHCARE
Empat warna dalam logo melambangkan empat dimensi Islam: Iman, Ilmu, Amal, dan Ihsan
Biru Laut melambangkan Iman yang seperti lautan; dalam, luas, menerima semua kalangan, serta selalu memberi kebaikan.
Biru Langit melambangkan Ilmu yang seperti langit; tinggi, tak berbatas, eksplorasi tanpa batasan.
Hijau melambangkan Amal yang seperti hutan di bumi; memberi banyak kekayaan dan kesejahteraan. Hijau juga adalah warna Dompet Dhuafa yang melambangkan pelayanan, advokasi, dan pemberdayaan.
Putih melambangkan Ihsan; warna kesucian niat, tak terlihat tapi ada di tengah dan menjadi dasar keseluruhan logo.
Bentuk logo juga mencerminkan bentuk tradisional + yang menjadi tanda dari para petugas kesehatan. Selain itu, setiap bilah logo berbentuk tetesan air yang melambangkan kehidupan secara keseluruhan.
Secara keseluruhan, logo ini menggambarkan bahwa DD Healthcare adalah institusi kesehatan yang terpercaya; ia tertanam kuat dan dalam, tak berbatas dalam mencari dan menggunakan ilmu pengetahuan, senantiasa bekerja memberi kesejahteraan pada konsumen dan masyarakat, dalam semangat ikhlas dan ihsan berbakti untuk memberikan kehidupan bagi alam semesta.